Wabup Hj.Sumiatun:Penanganan HIV/AIDS Adalah Tanggung Jawab Bersama.
Wakil Bupati Lombok Barat,Hj.Sumiatun. |
Sebagaimana dicontohkannya seperti Dinas Dikbud mengajarkan sejak dini berperilaku sehat dan berbudi pekerti yang baik. Demikian juga dengan dinas/instansi terkait lainnya,agar memberikan edukasi dan informasi melalui sosialisasi tentang HIV/AIDS. Dengan kata lain, persoalan HIV/AIDS ini adalah tanggung jawab bersama.
Lebih jauh dalam kata sambutannya,Wabup yang juga sekaligus Ketua Pelaksana KPA Lobar ini mengatakan,bahwa Rapat Koordinasi Pencegahan dan Penanggulangan HIV/AIDS di Kabupaten Lombok Barat Tahun 2021, merupakan kegiatan yang sangat penting dalam rangka mengevaluasi dan mengkoordinasikan sejauh mana langkah-langkah yang telah dan akan dilaksanakan dalam pencegahan dan penanggulangan HIV/AIDS.“Saya tekankan bahwa kegiatan seperti ini tidak semestinya berhenti pada rakor belaka tetapi harus memiliki tindak lanjut dalam wujud aksi nyata,” tegasnya.
Sebab HIV/AIDS menurut kata Hj.Sumiatun masih menjadi momok menakutkan hingga saat ini.Sehingga demikian diperlukan upaya-upaya untuk melakukan pencegahan dan penanggulangan.“Cara penanggulangan HIV/AIDS adalah S T O P yaitu Suluh, Temukan, Obati, dan Pertahankan pengobatannya. Dengan kebersamaan, dengan sinergitas dan gerak bersama, maka saya yakin apa yang menjadi target 2030 sebagaimana tertuang dalam roadmap pengendalian HIV/AIDS, yaitu menuju THREE ZERO di tahun 2030 bisa terwujud: Zero Infeksi Baru HIV, Zero Diskriminasi dan Zero Meninggal Karena HIV/AIDS,”jelasnya.
Sementara itu berdasarkan penjelasan dari Sekretaris KPA Lobar Muhammad Junaidi mengatakan, untuk temuan kasus, data komulatif dari tahun 2008 s/d tahun 2020 yaitu kasus HIV 227 orang dan AIDS 152 orang."Apabila dibandingkan kasus se-Provinsi NTB maka Kab. Lobar termasuk urutan ke-2 setelah Kota Mataram,"papar Junaidi.
Sedangkan temuan kasus baru HIV/AIDS di tahun 2021 sampai bulan September yaitu HIV 22 orang dan AIDS 11 orang, meninggal 1 orang (lebih tinggi dari kasus tahun sebelumnya). VCT mobile telah dilaksanakan di kawasan wisata Senggigi ditemukan kasus HIV 2 orang dan syphilis 4 orang.
“Dari data ini, memang menunjukkan adanya peningkatan kesadaran masyarakat untuk memeriksakan diri secara sukarela ke fasilitas kesehatan. Namun di sisi lain, ini juga kekhawatiran kita ternyata yang terinveksi HIV/AIDS cukup banyak sehingga membutuhkan perhatian kita semua,”pungkasnya.
Rakor kali ini diakhiri dengan Penandatanganan Komitmen Bersama (MoU) tentang pemeriksaan kesehatan calon pengantin antara Kepala Dinas (Kadis) Kesehatan Lobar, Kepala Kantor Kementrian Agama Lobar, Komisi Perlindungan (KPA) AIDS Lobar, Kadis P2KBP3A,dan Kadis Dukcapil.
Posting Komentar untuk "Wabup Hj.Sumiatun:Penanganan HIV/AIDS Adalah Tanggung Jawab Bersama."